Title

Cara Menghilangkan Bau Mulut Saat Puasa

berbagi-senyum-article-campaign.png

Bulan puasa bisa jadi momen yang pas untuk membiasakan diri melakukan hal-hal baik. Misalnya, berbagi makanan sahur atau berbuka dengan orang lain, doing some random acts of kindness, dan juga melakukan diet yang sehat. Tapi selain itu, ada satu kebiasaan baik yang penting dilakukan di bulan Ramadan, yaitu menjaga kesehatan gigi dan mulut, seperti menyikat gigi dan berkumur dengan obat kumur gigi.

Kenapa Penting Merawat Gigi dan Mulut di Bulan Puasa?

Kesehatan gigi dan kesegaran napas penting banget untuk dijaga, supaya kamu bisa lebih pede dan makin nyaman menjalani aktivitas sehari-hari. Tapi tahu nggak sih, kalau gangguan kesehatan gigi dan mulut itu bisa jadi lebih parah ketika berpuasa? Alasannya begini:

  • Ketika tidak makan dan minum, mulut menjadi kering dan menyebabkan kuman semakin mudah berkembangbiak. Sehingga, bisa menyebabkan bau mulut.

 

  • Saat berpuasa, produksi saliva (air liur) yang berfungsi membilas kuman penyebab plak dan bau mulut menurun. Dengan bakteri yang terus berkembang biak tanpa adanya pembilasan dari air liur, maka dapat menghasilkan gas berbau tidak sedap dari dalam mulut. Inilah sebabnya, setelah makan sahur dan berbuka, kamu perlu menyikat gigi dan berkumur dengan mouthwash, untuk membantu membersihkan rongga mulut dan gigi dari kuman yang tinggal di dalam mulut.

Ayo, Atasi Bau Mulut di Bulan Puasa!

Kondisi mulut yang kering saat berpuasa, bisa mempermudah timbulnya timbunan plak yang juga dapat menyebabkan bau mulut. Makanya, kamu harus melakukan beberapa cara menjaga kebersihan gigi dan mulut secara rutin untuk mengatasinya.

Menyikat gigi saja, hanya membersihkan 25% rongga mulut dan tidak dapat menjangkau sela-sela gigi tersempit. Jadi, kamu butuh melakukan cara perawatan gigi dan mulut yang lebih maksimal. Caranya, setelah sikat gigi lakukan flossing dan berkumur dengan menggunakan mouthwash antiseptic. Tapi, sayangnya tidak semua antiseptic mouthwash efektif membunuh kuman di dalam mulut. Pilih mouthwash terbaik yang sudah teruji secara klinis keamanannya dan juga direkomendasikan oleh berbagai asosiasi dokter gigi di dunia.

Obat kumur gigi LISTERINE® misalnya, mengandung 4 essentials oils untuk melawan 99,9% kuman penyebab plak dan bau mulut, sehingga mulut tetap bersih hingga 12 jam selama puasa. Selain itu, kandungan double flouride di dalam LISTERINE® Natural Green Tea, dapat melapisi email gigi untuk membantu mencegah timbulnya gigi berlubang.

Senyum Lebih Lebar Selama Puasa

Dengan kondisi kesehatan gigi dan mulut yang terjaga, tentunya kamu jadi lebih pede untuk tersenyum saat berpuasa. Apalagi, senyum itu juga termasuk ibadah. Nah, jangan anggap sepele manfaat senyuman, karena dengan satu senyuman saja bisa membuat orang-orang yang ada di dekatmu jadi merasa lebih happy.

Bahkan, kamu juga bisa ikut membantu menciptakan senyum baru untuk anak-anak dengan bibir sumbing di Indonesia cuma dengan #BERBAGISENYUM lebar di https://www.berbagisenyum.co.id/, atau share foto senyum lebarmu di Twitter atau juga Instagram dengan menggunakan hashtag #BERBAGISENYUM dan mention @ListerineID.

Ayo, bagikan senyummu sekarang! Sebab, setiap senyuman sangat berarti untuk membantu LISTERINE® mendanai operasi bibir sumbing bagi anak-anak Indonesia, yang bekerja sama dengan yayasan Smile Train dan Indomaret.

Nah, nggak ada alasan lagi untuk malu senyum saat puasa, asalkan kamu membiasakan diri berkumur menggunakan obat kumur gigi LISTERINE® setelah sahur dan juga sebelum tidur. Supaya, kamu bisa senyum lebih lebar selama puasa, dan juga ikut #BERBAGISENYUM untuk membantu anak-anak dengan bibir sumbing memiliki senyum yang baru.